Hand Mixer Vs Stand Mixer Bagus Pilih yang Mana?

0
1765
views
sumber: google.co.id

Hand Mixer Vs Stand Mixer Bagus Pilih yang Mana? Ini yaitu salah satu pertanyaan yang paling sering dilontarkan oleh pemula yang akan belajar membuat kudapan manis dan sebagainya. Mixer memiliki fungsi sebagai pengaduk adonan sehingga fungsi dari mixer sangatlah penting. Lalu manakah yang lebih baik?
Hand Mixer vs Stand Mixer
Kiat memilih mixer yang baik yaitu mengenal keunggulan dan kelemahan masing-masing model tersebut seperti berikut:
• Keunggulan dan Kelemahan Hand Mixer
Hand mixer yaitu jenis yang paling sering ditemukan dan digunakan. Harga hand mixer memang relatif lebih murah sehingga bisa dijangkau oleh banyak kalangan. Hand mixer memiliki model dan ukuran yang lebih kecil sehingga benar-benar praktis untuk dipindah-pindahkan dan tak memakan banyak tempat. Komponen-komponen mixer yang kecil juga gampang untuk dilepas dan dibersihkan. Hand mixer memiliki sifat fleksibel terhadap wadah adonan. Mixer jenis ini bisa digunakan mengaduk adonan dengan wadah yang berbeda-beda, tak ada pengecualian.
Tetapi Hand mixer juga memiliki sebagian kelemahan, diantaranya kapasitas adonan yang terbatas. Sebab cuma dijalankan dengan mesin yang kecil, maka cuma bisa mengaduk adonan dengan ukuran sedikit atau sedang saja. Saat mengoperasikan kita juga harus memegangi wadah agar tak goyah.
Saat mengoperasikan malahan kita juga harus berhati-hati agar mixer tak menyentuh komponen dasar yang bisa membuat adonan menjadi tak rata. Apabila adonan terlalu pekat dan dalam, maka baling-baling menjadi susah untuk bergerak. Ini bisa membuat adonan tak mencampur dengan optimal. Kelemahan lain yang bisa dirasakan yaitu pegal dan capek sebab harus mengontrol mixer dan wadahnya.
• Keunggulan dan Kelemahan Stand Mixer
Cara menggunakan stand mixer cukup gampang dan memang dirancang untuk menyempurnakan hand mixer. Stand mixer memiliki kapasitas wadah yang lebih besar hingga 100 liter adonan. Tetapi untuk penggunaan rumah tangga umumnya telah cukup dengan ukuran adonan 5 liter per. Sebab memiliki daya motor yang lebih besar, stand mixer kapabel mengaduk adonan yang lebih pekat dengan gampang dan pesat. Menggunakan stand mixer bisa lebih hemat waktu dan daya sebab kita tak perlu memegangi mixer beserta wadahnya. Stand mixer juga dilengkapi dengan fitur-fitur tambahan seperti automatic stop, bel, dan timer.
Sementara itu, kelemahan yang dimiliki oleh stand mixer yaitu harga yang relatif lebih mahal. Wujud yang besar cukup menyita tempat serta susah untuk dibersihkan. Stand mixer juga tak bisa dengan gampang dipindah-pindah. Sebab diaduk full menggunakan mesin, maka adonan bisa mengalami over mixing. Saat adonan menjadi over mixing, adonan bisa menyusut ketika dipanggang.
Ikhtisarnya, kedua jenis mixer tersebut memiliki keunggulan masing-masing. Sekarang tergantung untuk apa mixer itu digunakan. Akan digunakan untuk mencampur apa, berapa kapasitas yang dijalankan hingga jumlah budget yang dimiliki. Jadi, hand mixer vs stand mixer baik pilih yang mana? Segala tergantung keperluan.

 

Sumber: wahanasuperstore.com