Search Engine Marketing

0
841
views
sumber: google.co.id

Search engine marketing – Yang dimaksud dengan search engine marketing (SEM) merupakan sistem pemasaran melalui dunia maya atau digital marketing dengan mengoptimasi mesin pencari (search engine) misalnya seperti Google. Mesin pencari Google memang menjadi engine nomer 1 di dunia dengan banyak pengguna sekitar 85 persen dibandingi dengan mesin pencari lainnya seperti Bing maupun Yahoo.
Dua tipe model optimasi search engine marketing
Berbeda dengan pemasaran atau beriklan melalui media sosial seperti Facebook atau Instagram, terdapat 2 tipe model atau sistem optimasi pemasaran search engine ini, merupakan:

  1. SEO (Search Engine Optimization)
    SEO marketing merupakan sistem paling halus dalam mempromosikan brand atau produk perusahaan dimana digital agency akan mengelola web yang dibangun agar lebih disukai oleh mesin pencari, dalam hal ini misalnya Google. Sehingga nantinya dikala ada seseorang yang mengetikkan kata kunci (keyword) tertentu di search bar, maka web yang dikelola dan dibangun tersebut bisa muncul di halaman pertama pencarian, bahkan masuk 10 besar.
    Metode agar bisa mengelola dan memaksimalkan web agar lebih disukai mesin pencari ini memerlukan keterampilan dan teknik khusus lebih-lebih agar tepat pada sasaran. Caranya juga bisa berbeda di tiap mesin pencari, selain itu pada Google sendiri kerap terjadi perubahan algoritma dan perkembangan secara dinamis yang bisa berefek pada hasil pencarian. Ada banyak sistem yang bisa dilaksanakan misalnya memperbanyak konten, membangun tautan, dan sebagainya.
  2. PPC (Pay Per-Click)
    Strategi search engine marketing lainnya merupakan mengaplikasikan teknik PPC merupakan sistem pemasaran melalui media sosial maupun Google dengan menempatkan iklan berbayar menurut budget harian. Jika di Google lebih diketahui dengan sebutan search advertising atau Google AdWords. Metode marketing seperti ini dilaksanakan melalui bidding kata kunci tertentu agar iklan berbayar tersebut bisa tampil paling atas. Iklan ini tak cuma tampil di ‘Google Search Network’, melainkan juga pada beraneka tipe web/ web yang mengijinkan web dipasangi iklan Google atau diketahui dengan istilah ‘Google Partner Networks’.
    Iklan tersebut akan dibayar setelah pengguna dunia maya mengklik iklan yang terpampang di halaman web tersebut. Iklan bisa berupa teks maupun gambar dan keduanya. Di sinilah peran digital marketing agency mesti benar-benar tahu bagaimana agar iklan banyak diklik sehingga juga cakap membawa pengguna dunia maya berminat akan produk dan brand perusahaan yang memasang iklan tersebut.
    Ada banyak sistem dalam menjalankan kedua tipe pengoptimalan search engine marketing tersebut mulai dari pengaplikasian tools tertentu seperti Website analytics, Webmaster tools, keyword research dan sebagainya. Selain itu, digital agency juga perlu paham akan digital marketing terbaik untuk mengaplikasikan optimasi pemasaran mesin pencari yang bisa tepat sasaran sesuai dengan yang dikehendaki oleh perusahaan sebagai klien mereka.

Oleh: gogo.co.id